SNI : Pengertian, Penggunaan, Cara Mendapat Sertifikasi SNI
Standar Nasional Indonesia sangat penting untuk keamanan, keandalan, dan kualitas barang konsumen. Standar produk ini mengacu pada sejauh mana suatu produk memenuhi standar dan peraturan yang relevan yang ditetapkan oleh industri, pemerintah, dan badan-badan otoritatif lainnya. Memastikan bahwa produk sesuai dengan tanda SNI sangat penting dalam mengurangi risiko bahaya bagi konsumen dan lingkungan, meningkatkan kepercayaan mereka terhadap produk yang mereka beli, dan mendorong persaingan yang sehat di antara para produsen.
Apa itu SNI?
SNI atau Standar Nasional Indonesia adalah pedoman dan spesifikasi khusus yang dikeluarkan oleh Badan Standarisasi Nasional. SNI dibuat berdasarkan dukungan pemerintah untuk menghasilkan produk berkualitas, meningkatkan keselamatan dan kepatuhan produk sampai layanan yang diberikan oleh perusahaan. Saat ini SNI mempunyai peran penting untuk meningkatkan standar mulai dari persyaratan teknis, metode pengujian, dan prosedur penilaian.
Baca juga: Ketahui Tujuan Diberlakukannya Standar Nasional Indonesia (SNI)!
SNI mempunyai tujuan penting yang harus Anda ketahui, seperti :
- Perlindungan konsumen
- Keselamatan dan keamanan produk, jasa, maupun layanan
- Peningkatan kualitas produk
- Peningkatan efisiensi dan produktivitas
- Mendapatkan akses dan peluang ke pasar internasional
- Meningkatkan citra, reputasi, dan kepercayaan pelanggan
Penggunaan SNI
Dalam Peraturan Badan Standardisasi Nasional Nomor 1 Tahun 2019 tentang Skema Penilaian Kesesuaian Terhadap Standar Nasional Indonesia Sektor Produk Karet Dan Plastik, penggunaan tanda SNI ini meliputi :
- Sarung tangan karet untuk rumah tangga;
- Kantong plastik;
- Wadah dari plastik;
- Pipa plastik;
- Gelas plastik untuk air minum dalam kemasan;
- Atap plastik gelombang dari PVC;
- Fitting/sambungan pipa plastic;
- Sol;
- Karung tenun plastik;
- Terpal plastik;
- Plastik lembaran polikarbonat;
- Palet plastik;
Cara Mendapatkan Sertifikasi SNI
Jika perusahaan ingin mendapatkan sertifikasi SNI, berikut sejumlah prosedur yang harus Anda tahu :
1. Mengisi Formulir SPPT
SPPT merupakan singkatan dari Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI. Perusahaan perlu melampirkan fotokopi sertifikasi sistem manajemen mutu.
2. Melakukan Verifikasi
Verifikasi ini akan dilakukan oleh lembaga sertifikasi terkait, proses ini berkaitan dengan temuan audit kemampuan perusahaan dalam memahami persyaratan yang berlaku.
3. Melakukan Audit Sistem Manajemen Mutu Produsen
Setelah itu perusahaan akan melakukan audit dengan pemeriksaan kesesuaian antara kelengkapan dokumen terhadap persyaratan permohonan SNI.
4. Pengujian Sampel
Sampel produk yang ingin dipasarkan akan diuji terlebih dahulu. Pengujian sampel ini dilakukan di laboratorium yang sudah di akreditasi.
5. Penilaian Sampel
Setelah pengujian selesai dilakukan, jika hasil yang didapatkan belum memenuhi standar, perusahaan perlu melakukan pengujian sampel kembali.
6. Keputusan Sertifikasi
Setelah penilaian sampel dianggap telah memenuhi standar, akan diadakan rapat untuk membahas hasil audit dan juga pengujian
7. Penyerahan SPT SNI
Pada tahapan ini penyerahan SPT SNI berdasarkan kelengkapan legalitas, ketentuan standar, proses produksi, serta sistem manajemen mutu.
Konsultasikan Kebutuhan Konsultasi dan Sertifikasi Perusahaan Anda dengan Kami
Author